Berita

Komdigi Sediakan Internet Gratis di Desa, Ada di 1.194 Titik

Dipublish : 30 Sep 2025 09:15

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid memberikan keterangan terkait sosialisasi tentang layanan pos komersial di Jakarta, Jumat (16/5/2025).

 

Kementerian Komunikasi dan Digital alias Komdigi menyediakan internet gratis via program Kampung Internet 2025. Program ini menyasar 1.194 titik di lima provinsi. Pada tahap awal, Komdigi akan emnyediakan internet gtatis di 307 titik di Sumatra Utara. Peresmian perdana berlangsung di Desa Kramat Gajah, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin (29/9). 

 

Menteri Komdigi Meutya Hafid mengatakan Kampung Internet merupakan upaya pemerintah dalam memastikan masyarakat mendapatkan internet berkualitas.  "Dengan Kampung Internet, anak-anak sekolah bisa belajar lebih mudah, UMKM bisa memperluas pasar, dan layanan publik desa makin cepat. Inilah motor penggerak kemajuan desa di era digital,” ujar Meutya dikutip dari siaran pers, Senin (29/9). 

 

Dalam tahap pertama, Komdigi akan menambah jaringan kabel fiber optik sepanjang 196 kilometer. Langkah ini disebut sebagai bagian awal dari pemerataan layanan broadband nasional. Selain Sumatera Utara, titik Kampung Internet juga akan dibangun di Nusa Tenggara Barat, Lampung, Jawa Barat, dan Banten. Program ini sejalan dengan target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional atau RPJMN 2025 – 2029, yaitu:

·         Penetrasi broadband rumah tangga 50%

·         Jaringan fiber optik menjangkau 90% kecamatan

·         Kecepatan layanan internet 100 Mbps pada 2029

 

Saat ini, baru sekitar 21% rumah tangga di Indonesia yang memiliki akses broadband tetap. "Artinya, pekerjaan rumah kita masih besar. Kampung Internet adalah salah satu cara untuk mengejar target itu,” katanya.

 

Komdigi juga menyerahkan bantuan alat laboratorium fiber optik untuk SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Fasilitas ini diharapkan dapat digunakan guru dan siswa untuk pelatihan, sehingga melahirkan tenaga terampil di bidang jaringan telekomunikasi. Meutya menekankan, pembangunan infrastruktur internet tidak bisa dilakukan pemerintah sendiri. Program ini berjalan melalui kolaborasi Kemkomdigi dengan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel), pemerintah daerah, serta berbagai pemangku kepentingan. "Untuk membangun konektivitas kita tidak bisa sendiri. Pemerintah pusat, daerah, industri, dan masyarakat harus saling bergandengan,” kata dia.




 



Pencarian


Berita Terbaru

Laporan Cuaca di Jambi

Sumber Data Cuaca: prakiraan cuaca